A. PENGERTIAN INTERNET
Secara
harfiah, internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah rangkaian
komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf
'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan
menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching
communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.
Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.
1.
Internet pada saat ini
Representasi
grafis dari jaringan WWW (hanya 0.0001% saja). Internet dijaga oleh perjanjian
bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan
tentang perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk
berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka
kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request
for Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet
Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet Architecture Board - IAB).
Protokol-protokol Internet yang sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP,
DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP,
dan SSL.
Beberapa
layanan populer di Internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat
elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi berkas (File Sharing), WWW (World Wide
Web), Gopher, akses sesi (Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di
antara semua ini, email/surat elektronik dan World Wide Web lebih kerap
digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis
(Mailing List) dan Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini
(Real-time service), seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di
seluruh dunia. Selain itu melalui Internet dimungkinkan untuk berkomunikasi
secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan
instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger, MSN
Messenger dan Windows Live Messenger.
Beberapa
servis Internet populer yang berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System),
adalah seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.
WWW
Definisi
WWW ( World Wide Web ) adalah suatu ruang informasi yang yang dipakai oleh
pengenal global yang disebut Uniform Resource Identifier (URI) untuk
mengidentifikasi sumber-sumber daya yang berguna. WWW sering dianggap sama
dengan Internet secara keseluruhan, walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian
daripadanya .fungsi WWW adalah menyediakan data dan informasi untuk dapat
digunakan bersama
Sejarah WWW atau World Wide Web
WWW atau World Wide Web adalah suatu program yang
ditemukan oleh Tim Berners-Lee pada tahun 1991. Awalnya Berners-Lee hanya ingin
menemukan cara untuk menyusun arsip-arsip risetnya. Untuk itu, dia
mengembangkan suatu sistem untuk keperluan pribadi. Sistem itu adalah program
peranti lunak yang diberi nama Equire. Dengan program itu, Berners-Lee berhasil
menciptakan jaringan terkait antara berbagai arsip sehingga memudahkan
informasi yang dibutuhkan. Inilah yang kemudian menjadi dasar dari sebuah
revolusi yang dikenal sebagai web.
WWW dikembangkan pertama kali di Pusat Penelitian Fisika
Partikel Eropa (CERN), Jenewa, Swiss. Pada tahun 1989 Berners-lee membuat
proposal untuk proyek pembuatan hypertext secara global, kemudian pada bulan
Oktober 1990, ‘World Wide Web‘ sudah bisa dijalankan dalam lingkungan CERN.
Pada musim panas tahun 1991, WWW resmi digunakan secara luas pada jaringan
Internet.
Budaya Internet
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin
berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh
yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin
pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang
mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan,
Internet melambangkan penyebaran(decentralization) / pengetahuan (knowledge)
informasi dan data secara ekstrim.
Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi
perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa
dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau
telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi
melalui Internet ini dikenal dengan nama e-commerce.
Terkait dengan pemerintahan, Internet juga memicu
tumbuhnya transparansi pelaksanaan pemerintahan melalui e-government seperti di
kabupaten Sragen yang mana ternyata berhasil memberikan peningkatan pemasukan
daerah dengan memanfaatkan Internet untuk transparansi pengelolaan dana
masyarakat dan pemangkasan jalur birokrasi, sehingga warga di daerah terebut
sangat di untungkan demikian para pegawai negeri sipil dapat pula di tingkatkan
kesejahterannya karena pemasukan daerah meningkat tajam.
Tata tertib Internet
Sama seperti halnya sebuah komunitas, Internet juga
mempunyai tata tertib tertentu, yang dikenal dengan nama Nettiquette atau dalam
bahasa Indonesia dikenal dengan istilah netiket.
Untuk di Indonesia selain tata tertib sosial di Internet
juga diberlakukan peraturan (UU ITE).
Isu moral dan undang-undang
Terdapat kebimbangan masyarakat tentang Internet yang
berpuncak pada beberapa bahan kontroversi di dalamnya. Pelanggaran hak cipta,
pornografi, pencurian identitas, dan pernyataan kebencian (hate speech), adalah
biasa dan sulit dijaga. Hingga tahun 2007, Indonesia masih belum memiliki
Cyberlaw, padahal draft akademis RUU Cyberlaw sudah dibahas sejak tahun 2000
oleh Ditjen Postel dan Deperindag. UU yang masih ada kaitannya dengan teknologi
informasi dan telekomunikasi adalah UU Telekomunikasi tahun 1999.
Internet juga disalahkan oleh sebagian orang karena
dianggap menjadi sebab kematian. Brandon Vedas meninggal dunia akibat pemakaian
narkotik yang melampaui batas dengan semangat dari teman-teman chatting IRCnya.
Shawn Woolley bunuh diri karena ketagihan dengan permainan online, Everquest.
Brandes ditikam bunuh, dan dimakan oleh Armin Meiwes setelah menjawab iklan
dalam Internet.
Akses Internet
Anak-anak sedang menggunakan komputer untuk mengakses
Internet.
Negara dengan akses Internet yang terbaik termasuk Korea
Selatan (50% daripada penduduknya mempunyai akses jalurlebar - Broadband), dan
Swedia. Terdapat dua bentuk akses Internet yang umum, yaitu dial-up, dan
jalurlebar. Di Indonesia, seperti negara berkembang dimana akses Internet dan
penetrasi PC sudah cukup tinggi dengan di dukungnya Internet murah dan netbook
murah, hanya saja di Indonesia operator kurang fair dalam menentukan harga dan
bahkan ada salah satu operator yang sengaja membuat "perangkap
jebakan" agar supaya si pengguna Internet bayar lebih mahal sampai ber
juta-juta rupiah!!, lainnya sekitar 42% dari akses Internet melalui fasilitas
Public Internet akses seperti warnet , cybercafe, hotspot dll. Tempat umum
lainnya yang sering dipakai untuk akses Internet adalah di kampus dan di
kantor.
Disamping menggunakan PC (Personal Computer), kita juga
dapat mengakses Internet melalui Handphone (HP) menggunakan Fasilitas yang
disebut GPRS (General Packet Radio Service). GPRS merupakan salah satu standar
komunikasi wireless (nirkabel) yang memiliki kecepatan koneksi 115 kbps dan
mendukung aplikasi yang lebih luas (grafis dan multimedia). Teknologi GPRS
dapat diakses yang mendukung fasilitas tersebut. Pen-setting-an GPRS pada
ponsel Tergantung dari operator (Telkomsel, Indosat, XL, 3) yang digunakan.
Biaya akses Internet dihitung melalui besarnya kapasitas (per-kilobite) yang
didownload.
Penggunaan Internet di tempat umum
Internet juga semakin banyak digunakan di tempat umum.
Beberapa tempat umum yang menyediakan layanan Internet termasuk perpustakaan,
dan Internet cafe/warnet (juga disebut Cyber Cafe). Terdapat juga tempat awam
yang menyediakan pusat akses Internet, seperti Internet Kiosk, Public access
Terminal, dan Telepon web.
Terdapat juga toko-toko yang menyediakan akses wi-fi,
seperti Wifi-cafe. Pengguna hanya perlu membawa laptop (notebook), atau PDA,
yang mempunyai kemampuan wifi untuk mendapatkan akses Internet.
Internet troll
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum
Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Internet troll mengacu pada orang yang mengirim pesan
(atau juga pesan itu sendiri) di Internet dengan tujuan untuk membangkitkan
tanggapan emosional atau kemarahan dari pengguna lainnya. Istilah ini
diturunkan dari frasa "trolling for newbies" dan trolling for fish,
yang pertama kali muncul di Usenet. Istilah ini juga sering disalahgunakan
untuk memojokkan lawan diskusi dalam debat-debat panas dan sering juga
disalahterapkan untuk mereka yang tidak peduli terhadap etiket.
Trolling sering dideskripsikan sebagai versi online dari
eksperimen pelanggaran, dimana batas-batas sosial dan aturan etiket diabaikan.
Mereka yang mengaku sebagai troll sering memposisikan diri sebagai Devil's
Advocate, gadflies atau culture jammers, untuk menantang pendapat umum atau
asumsi umum dari forum yang mereka ikuti, dengan tujuan untuk mengalihkan atau
mengenalkan cara berpikir yang baru.
Troll sering digambarkan sebagai orang yang berada di
lingkungan yang salah. Namun hal ini sering diakibatkan karena kesalahan
atribusi mendasar, karena seringkali tidak mungkin untuk mengetahui identitas sebenarnya
dari individual yang mengikuti debat online. Mengingat umumnya troll yang
serius sebenarnya 'mengetahui' batas-batas sosial, maka sulit untuk
memposisikan mereka sebagai orang yang berada di lingkungan yang salah, karena
sebenarnya mereka sangat fasih terhadap tujuan-tujuannya.
Warung Internet
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Warnet)
Ini adalah versi yang telah diperiksa dari halaman ini(+)
Ini adalah versi stabil, diperiksa pada tanggal 2 Juli
2010. Ada perubahan templat/berkas menunggu peninjauan.
Akurasi Terperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Sebuah warnet di Thailand.
Warung Internet (disingkat: warnet) adalah salah satu
jenis wirausaha yang menyewakan jasa internet kepada khalayak umum.
Pengguna warnet
Warnet banyak dimanfaatkan oleh mahasiswa, pelajar,
profesional dan wisatawan asing.
Warnet digunakan untuk bermacam-macam tujuan, bagi
pelajar, dan mahasiswa warnet banyak digunakan untuk:
* Mengerjakan
tugas atau pekerjaan rumah
* Melakukan
riset
* Menulis
skripsi
Bagi masyarakat umum warnet digunakan untuk:
* Memeriksa
kiriman surat-e terbaru
* Melamar
pekerjaan
*
Bersosialisasi dan berkomunikasi (chatting)
* Sarana menikmati hiburan dan lain
sebagainya.
Warnet di dunia
Di negara dunia ketiga, warnet adalah tempat kebanyakan
orang mengakses internet. Di negara-negara atau daerah-daerah maju yang akses
internet-nya sudah ada pada hampir setiap rumah, warnet jarang didapatkan dan
mahal tarifnya. Di daerah perkotaan (urban) sebuah warnet memiliki nama-nama
umum panggilan lain seperti; Net Cafe, Cyber Cafe, atau Pusat Permainan Dalam
Jaringan dimana sambungan internetnya dikhususkan untuk melakukan permainan komputer
dalam jaringan. Sementara di daerah atau pinggir kota umumnya dikenal sebagai
telecenter.
Di beberapa negara yang banyak mengandalkan sensor
seperti RRC dan Singapura warnet-warnet dikontrol. Tetapi di negara-negara lain
malahan diberi bilik-bilik pribadi supaya bisa mengakses pornografi tanpa
dibatasi. Di Los Angeles, Amerika Serikat, warnet juga diawasi karena menarik
geng-geng jalanan.
[sunting] Penyebaran warnet
Umumnya warnet paling banyak terdapat/tersebar terutama
di kota-kota besar (ibukota propinsi, kabupaten, dan di kota-kota kecil sebagai
penyedia jasa untuk melayani kebutuhan masyarakat di daerah tersebut dalam
mengakses informasi. Kebanyakan warnet tersebar di dekat tempat pendidikan
seperti Universitas atau SMA. Warnet juga banyak terdapat di tempat-tempat umum
dimana orang bersosialisasi seperti Mal, town square, dan sejenisnya. Namun
beberapa dari tempat ini atau kafe-kafe tertentu ditempat ini memberikan jasa
internet berupa koneksi Wifi (hotspot) yang biasanya gratis karena sudah satu
paket dengan biaya yang kita keluarkan saat minum atau makan. Biasanya
pengunjung akan mendapat akun untuk memakai internet. Penyebaran warnet di
Indonesia pernah dipresentasikan[1] dalam lokakarya [1] di Mexico City, 16-19
November 2004 sebagai persiapan data ICT readiness di negara berkembang pada
tahun [2]
Aplikasi warnet
Ada beberapa aplikasi warnet yang bertujuan mencatat
siapa yang masuk dan berapa lama dia memakai komputer.
* Manual adalah
cara aplikasi yang paling sederhana dan tradisional dimana penjaga warnet
mencatat penggunaan internet menggunakan kertas. Salah satu kekurangannya adalah
penjaga warnet yang memutuskan apakah konsumen harus membayar lebih atau tidak.
Karena beberapa masalah seperti konsumen gagal memakai komputer tapi tagihan
bayaran tetap jalan.
* Aplikasi
Berbasis Jaringan adalah aplikasi otomatis dalam jaringan dimana perhitungan
dilakukan saat pengguna memasukkan identitas. Aplikasi ini lebih memudahkan
penjaga karena terdapat fungsi-fungsi lainnya selain mencatat waktu seperti
memberi diskon atau mengendalikan komputer dari jarak jauh.
Masalah dalam warnet
Warnet sendiri tidak terlepas dari berbagai masalah
seperti
* Pornografi.
Banyak negara memandang internet adalah salah satu media dimana pornografi
dapat diakses oleh pengguna. RRC contohnya telah mengontrol hal ini dengan
ketat dan dianggap efektif [3]. Hal ini dikarenakan medianya yang visual dan
kemudahan untuk mengunduh berkas seperti: AV, beep dan film yang mengandung
fotografi dalam bentuk AVI (terbesar) hingga 3gp untuk kapasitas telepon
genggam.
* Pengunduhan
program-program komputer ilegal atau program-program komputer yang sudah di
kodenya sudah dipecahkan ulang, atau dikenal juga sebagai Cracker APP/WAREZ.
* Penyebaran
virus dan worm. Virus/worm ini menyebar melalui situs, dokumen yang di unduh
dari surat-e, flashdisk, dan lain sebagainya.
* Perjudian
dalam jaringan.
* HAKI dalam
penggunaan perangkat lunak oleh warnet tersebut. Namun beberapa warnet juga
sudah menggunakan perangkat lunak sah baik dengan membeli izin proprietary
maupun menggunakan perangkat lunak bersumber bebas (Open Source) seperti Linux.
Software Linux yang populer diwarnet seperti Ubuntu, IGOS, SimplyMepis, Suse
dan lain-lain.
* Kejahatan
melalui jaringan seperti penipuan, scam, penyedia layanan game online seperti
Real-Money trans, botting, cheat hingga manipulasi karakter seperti penipuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar